Lingkaran

01:02/ Sabtu, 27 Februari 2016/Sumbersari Gg IV

Lingkaran.
Ya, kita adalah sebuah lingkaran, kawan
Aku, kau dan yang lainnya
Kita, adalah komponen penyusun lingkaran
Kumpulan titik-titik tak hingga


Dia pikir dia siapa?
Omongannya sungguh pedas
Lagaknya bak pemeran utama

Semua orang merasa penting
Itulah lingkaran kita

Tidak tidak. Bukannya aku tak suka.
Ingatlah, kawan. Kita adalah lingkaran.

Tak ada titik yang membentuk sudut dalam lingkaran hingga terlihat mencolok
Kita semua adalah titik-titik tak hingga penyusun lingkaran

Hey, kamu. Berhenti berpikir begitu.
Bukan, kamu bukan lah orang yang mengisi sebuah kekosongan
Kamu bukan lah orang yang ada untuk menjadi pelengkap
Ingatlah lagi, kita adalah sebuah lingkaran
Tanpa adanya titik-titik tak hingga, lingkaran bukan lah lingkaran
Terputus. Tak hingga.

Aku tak ingin memiliki lingkaran tak sempurna
Tuhan tentu sudah menuliskan janji sakral bahwa kita akan dipertemukan dilingkaran ini

Lingkaran ini. Titik-titik  tak hingga yang membentuk garis
Kita berada digaris yang sama. Tidak ada yang mendahului maupun membelakangi

Jangan angkuh. Jangan pesimis. Jangan egois. Jangan fanatik.
Lingkaran tak butuh itu.

Namun, jika kau masih saja bandel
Jika kau benar-benar merasa paling penting dan berkuasa
Pergilah, jadilah sebuah batu di titik tertinggi piramid
Cari lah batu-batu penyokongmu. yang akan meninggikanmu 
Tahta yang tinggi dan tunggal.

walaupun kau sebuah piramid, kau hanyalah batu kecil yang tinggi dan

sendiri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BANDUNG’S ESCAPED: Cerita dari Bumi Pasundan

Life Lately

Fast-Paced Lifestyle